Thursday, September 7, 2017

Bilderberg; Sayap Illuminati Yang Menguasai Segala Aspek Kehidupan Manusia

Merekalah yang mengendalikan dan membuat peristiwa-peristiwa besar dunia. Bahkan, mereka telah melakukannya selama berabad-abad lamanya. Dari baik layar agar tak terlihat, mereka telah membuat dan merekayasa setiap perang besar, setiap terjadi revolusi dan setiap terjadi resesi di dunia ini. Mereka mengendalikan semua yang Anda baca, semua yang Anda dengar, dan semua yang anda lihat di media-media.
The New World Order
Merekalah yang mengendalikan dan membuat peristiwa-peristiwa besar dunia. Bahkan, mereka telah melakukannya selama berabad-abad lamanya. Dari baik layar agar tak terlihat, mereka telah membuat dan merekayasa setiap perang besar, setiap terjadi revolusi dan setiap terjadi resesi di dunia ini. Mereka mengendalikan semua yang Anda baca, semua yang Anda dengar, dan semua yang anda lihat di media-media.

Bilderberg adalah kelompok elite dunia yang terdiri dari pengusaha multi perusahaan (multi-corporations), para bangsawan (aristocrats) para pemimpin pemerintahan/presiden, dan para politikus kelas teratas dari yang teratas. Kecuali pemimpin pemerintahan / presiden yang mungkin tidak terlalu kaya, maka syarat atau kunci utama masuk ke kelompok ini adalah: Anda harus Super Kaya Raya! Termasuk di dalamnya keluarga kerajaan Belanda dan Inggris serta lainnya. Berikut dinasti Rothschild, Rockefeller, Oppenheimer dan juga JP Morgan serta konglemerat dunia lainnya.

Selain The Bilderberg, masih ada beberapa inner circles Illuminati lainnya, diantaranya adalah Freemason, Skull and Bones, Council on Foreign Relations, Trilateral Commission dan masih banyak lainnya. Namun semenjak ada internet, kelompok ini mulai terbukti keberadaanya dan sudah bukan rahasia lagi, kedik mereka terbongkar. Namun agenda jahatnya baik itu jangka pendaek atau jangka panjang, masih banyak yang ditutup-tutupi. Para peneliti conspiracist dunialah yang terus berusaha menggali lebih dalam. Namun itu tidaklah mudah. Banyak diantara mereka yang tewas secara misterius.

Para peneliti konspirasi sejagat sudah mendeteksi keberadaan Bilderberg sejak lama, dibentuk sejak tahun 1954 pada pertemuan pertama mereka di Hotel de Bilderberg, Belanda. Dari sanalah nama itu berasal. Sedangkan kelompok Illuminati jauh lebih lama, bahkan kuno, yaitu sejak kejayaan Mesir Kuno dengan piramidanya dan raja-raja mereka, Bani Firaun.

Pertemuan Perdana Kelompok Bildergerg

Pastinya sedikit banyak kita tahu, siapa keturunan dinasti Firaun pada masa lalu. Ya, mereka penentang para Nabi dan para Rasul, bahkan memburu mereka untuk dibunuh. Merekalah yang megkultuskan ilmu sihir juga satanisme. Dan turunan mereka masih ada hingga kini, bahkan hingga hari kiamat. Namun kini, turunan merekalah yang disebut-sebut hanya “The 1%” atau “The One Percent” karena jumlah mereka hanya SATU PERSEN dari seluruh penduduk planet Bumi.

Sadar atau pun tidak, mereka menguasai masyarakat seantero dunia yang populasinya ±7 Miliar, dan menguasai seluruh aspek-aspek dan sendi-sendi terpenting di dunia! Karena tujuan mereka: menguasai dan mengontrol dunia.

Tak hanya keuangan, mereka menguasai PBB, menguasai teknologi, menguasai militer, menguasai media, menguasai pertambangan, emas, berlian, minyak bumi serta mengontrol manusia melalui uang dan kekayaannya, dengan berbagai cara! Termasuk pemboikotan, penyebar fitnah, menguasai kelompok religius, hingga mambuat peperangan sepanjang sejarah umat manusia.

Salah Satu Strategi Iluminati Menguasai Dunia

Salah satu agenda mereka yang selalu berjalan adalah mengurangi jumlah penduduk dunia dengan cara menguranginya, yang disebut World Depopulation atau Depopulasi Dunia. Oleh karenanya mereka mensponsori pembunuhan, genoside, peperangan, dan meracuni makanan serta minuman yang dikonsumsi melalu produk-produk buatan mereka. Merekalah yang membuat pewarna buatan, pengawet buatan, perasa buatan dan pemanis buatan yang berbahaya.

Selain itu, mereka  yang membuat rekayasa genetika terhadap binatang dan tumbuhan (sayur dan buah-buahan) yang sangat berbahaya karena direkayasa secara “trans species” atau “trans organisme” yang disebut sebagai “Genetically Modified Organism“ atau G.M.O. yang dikelola oleh perusahaan Monsanto yaitu perusahaan pestisida.

GMO berbahaya karena direkayasa berdasarkan trans species tersebut. Misalkan, merekayasa buah pisang menjadi lebih manis, lebih besar dan tahan penyakit atau hama. Memang tampak bagus, tapi ternyata dimodifikasi dari campuran gen ikan, spesies yang jauh beda, bukan antar spesies pisang. Mereka mengambil DNA dari keduanya untuk direkayasa dan seakan-akan menjadi “Produk Unggulan”.

Jika mengkonsumsi produknya, penyakit yang akan dijangkiti tidak langsung terlihat, tapi melalui serangkaian gejala-gejala tahunan. Misalnya menimbulkan gejala kanker dan penyakit jantung. Jadi jangan heran jika pada masa kini, banyak yang meninggal secara mendadak tanpa adanya catatan penyakit sebelumnya. Cara mematikan manusia sejagat dengan halus ini disebut sebagai “soft killing”.

Mereka pulalah yang membuat penyakit menular sejak dulu, seperti HIV, SARS, MERS, H2N1, Flu Burung, Flu Babi, Anthrax, Zika dan lainnya. Mereka menyuruh peneliti membuat virus-virus tersebut untuk kemudian mereka beli dengan harga yang mahal. Bahkan konspirasi penyebaran zat-zat berbahaya melalui bahan bakar pesawat agar membentuk “Chemtrails“ (Chemical Contrails) juga merujuk pada mereka.

Contrails adalah efek penguapan dari hasil pembakaran bahan bakar pesawat terbang yang menimbulkan uap air yang akan hilang sesaat. Namun Contrails berbeda dengan Chemical Contrails (Chemtrails) yang mengandung zat-zat berbahaya, partikel itu akan menyebar di udara dan menimbulkan penyakit setelah dihirup. Dan jika jatuh ke tanah dan masuk ke bumi, membuat pohon dan tumbuhan teracuni, lalu dimakan manusia dan juga meracuni air tanah dan otomatis air sungai dan air ledeng. Selain itu, mereka memberikan kaporit dan asparteme, juga flouride di dalam air-air itu agar terlihat lebih bersih dan membunuh kuman. Lalu Anda minum?

Nah, karena adanya penyakit yang dibuat oleh mereka, maka mereka juga yang akan membuat obatnya. Mereka menguasai industri farmasi dunia, dimana mereka menjual obat-obatan kimia yang tak baik untuk digunakan karena akan memicu “efek samping” bagi tubuh, dan juga menjual vaksin untuk balita dengan alasan untuk membuat kebal padahal tidak.

Semuanya dikemas sedemikian rupa, namun obat adalah kimia, obat adalah racun. Ia dibuat hanya untuk memperlambat penyebaran penyakit, bukan membunuh total dan pastinya memiliki efek samping. Jadi obat bukan untuk penyembuhan total tanpa efek samping, melainkan ajang bisnis besar.

Karikatur Sederhana Mafia Obat


Lalu siapa marketingnya? Marketing mereka adalah para dokter. Dokter tidak diajarkan ilmu kimia secara mendalam. Tapi mereka cenderung hanya diajarkan kegunaannya dari zat kimia dengan cara menghafal dan membaca. Apoteker-lah yang sejatinya sangat mengerti, karena diajarkan ilmu kimia secara mendalam, yang para dokter percaya begitu saja dari pihak pharmaceutical.

Bisnis dalam dunia medis, adalah bisnis multi-billion dollar. Dan hanya kartel farmasi yang menguasainya, itu sebabnya industri farmasi dunia dikuasai oleh mereka.Sementara alam yang sudah memiliki obat yang sebenar-benarnya dan tanpa efek samping, mereka larang. Seperti kecanggihan daun sirsak dan cannabis (pohon ganja) yang telah terbukti keampuhannya dalam memusnahkan banyak penyakit berbahaya seperti kanker, tumor dan lainnya, dan tanpa efek samping.

Mereka melarang beredarnya obat-obatan alamiah tersebut karena obat dari alam tidak dapat dipatenkan, kecuali melalui rekayasa genetika. Oleh sebab itulah, tidak ada paten maka tidak menghasilkan uang dan manusia tidak tergantung padanya dan tidak dapat dikendalikan.

Jadi laranglah peredarannya atau paling tidak jangan diangkat ke publik karena manusia akan dapat membuat obatnya masing-masih di halaman rumah mereka dengan gratis. dan penyakitnya bisa sembuh total tanpa efek samping.

Karena yang terpenting bagi mereka adalah siapa atau apapun itu, harus berada dibawah kendali mereka dan harus tunduk patuh kepada mereka. Titik!


Dalang terjadinya Kekacaua Sebuah Negara
Melawan = Mati


Rival atau lawan mereka yang sangat ditakuti dan selalu menjadi kambing hitam adalah propaganda Nazi, Komunis dan kini Islam, sebagai kambing hitam melalui propaganda media besutannya serta rentetan pembuatan teroris yang didanai oleh mereka sepanjang sejarah.

Melalui faham-faham mereka yang jahat inilah negara-negara di dunia dijajah, dikuasai, dikendalikan, dan dikeruk kekayaan alamnya. Lihatlah sejarah dunia dari dulu hingga kini. Bagaimana mereka menjajah siapapun bangsanya, disudut dunia manapun. Dan yang paling penting: mengajarkan faham-faham mereka, agar jika mereka suatu saat meninggalkan daerah itu, faham mereka masih berakar kuat.

Mereka telah mempengaruhi peristiwa-peristiwa global besar dari masa lalu hingga waktu ke depan, memilih Presiden dan Perdana Menteri dunia secara teratur dengan menghancurkan dan melakukan penghinaan bagi proses demokrasi di dunia, namun jika pemimpin sebuah negara bersebrangan dengan mereka. Maka tak ayal, akan dibuat goyang bahkan diruntuhkan!


Pelaku Utama Tragedi Gaza


Rival atau lawan mereka yang sangat ditakuti dan selalu menjadi kambing hitam adalah propaganda Nazi, Komunis dan kini Islam, sebagai kambing hitam melalui propaganda media besutannya serta rentetan pembuatan teroris yang didanai oleh mereka sepanjang sejarah.

Melalui faham-faham mereka yang jahat inilah negara-negara di dunia dijajah, dikuasai, dikendalikan, dan dikeruk kekayaan alamnya. Lihatlah sejarah dunia dari dulu hingga kini. Bagaimana mereka menjajah siapapun bangsanya, disudut dunia manapun. Dan yang paling penting: mengajarkan faham-faham mereka, agar jika mereka suatu saat meninggalkan daerah itu, faham mereka masih berakar kuat.

Mereka telah mempengaruhi peristiwa-peristiwa global besar dari masa lalu hingga waktu ke depan, memilih Presiden dan Perdana Menteri dunia secara teratur dengan menghancurkan dan melakukan penghinaan bagi proses demokrasi di dunia, namun jika pemimpin sebuah negara bersebrangan dengan mereka. Maka tak ayal, akan dibuat goyang bahkan diruntuhkan!

Mereka akan memenangkan pemimpin yang pro-Barat, dan berusaha menekan negara-negara dunia ketiga bahkan negara kaya alamnya agar tak menjadi negara hebat layaknya negara-negara mereka. Mereka melakukannya agar negara yang telah diagendakan agar selalu tergantung dengan mereka itu, selalu terpuruk dan tergantung dengan mereka.

Mereka pula yang dapat menentukan negara mana yang akan diperangi, negara mana yang akan dikuasai, negara mana yang akan makmur, negara mana yang akan hancur dan negara mana yang akan miskin.

Hal itu mereka lakukan supaya negara-negara itu mudah untuk mereka dikendalikan. Dalam beberapa tahun belakangan, telah terjadi “penumbangan para pemimpin-pemimpin pemerintahan di dunia” yang tidak patuh kepada mereka.

Karena pada masa kini musuh mereka adalah Islam, maka operasi tersebut khususnya di Timur Tengah sebagai basisnya, yang dikenal dengan istilah “Arab Springs”.

Ilustrasi Iluminati Memakai Pihak Ke-3
Untuk Menguasai atau Menghancrkan Sebuah Negara


Para pengamat dan peneliti geo-politik dan pakar konspirasi berpendapat sama, semua itu adalah skenario dari Bilderberg yang telah direncanakan sebelumnya, dengan bantuan antek, cell (sel) dan kelompok terorrist berkedok agama yang mereka pelihara sebagai aset mereka.

Dan jangan salah, kelompok ini juga mempelajari agama-agama, membuka kitab-kitab mereka untuk dipelajari, untuk kemudian mengadu domba umat beragama dalam menyukseskan agendanya.

Agenda besar ini sudah dilakukan oleh kelompoknya sejak ribuan tahun silam, dan trik ini selalu berhasil memecahkan mereka menjadi kelompok-kelompok kecil untuk kemudian dipecahkan lagi, begitulah seterusnya.

Sebenarnya, ada beberapa “agenda gila” dari kelompok dari grup Illuminati ini, seperti menjauhkan umat dari agama, mengadu-domba antar umat beragama, bahkan sesama agama agar terpecah-pecah menjadi kelompok kecil-kecil, menjauhkan rasa toleransi, menjauhkan kekeluargaan, agar semua menjadi kacau, tak beradab dan timbullah peperangan. Agenda besar ini dirancang oleh sebuah kelompok kecil yang termasuk dalam “inner circle” Illuminati lainnya yang bernama “Committee 300”.

Komite 300
Menuju Tatanan DuniaBaru


Bahkan mereka pulalah yang menyebabkan keruntuhan Khalifah Islam terakhir dibawah Kekhalifanah Ustmaniyah, yaitu Kerajaan Ottoman. Dan kekhalifahan Islam diusahakan tak akan pernah bangkit lagi, karena sekutunya sudah menguasai daerah itu.

Jadi adanya gerakan Kekhalifahan seperti ISIS dan sejenisnya adalah konyol dan sia-sia. Karena untuk membuat suatu kekhalifahan bukan dengan cara menjadi teroris atau membuat teror. Namun melalui pemilihan umum yang dipilih oleh masyarakat, memenangkan perpolitikan, menunjuk presiden yang syah, barulah bisa membuat suatu kekhalifahan.

Mana mungkin sekelompok orang berkhayal membuat kekhalifahan melawan ratusan pesawat tempur, ratusan tank, ratusan kapal perang, ribuan artileri, jutaan tentara, hanya dengan senjata ringan? Tidak mungkin!

Tapi memang salah satu lagi tujuan utamanya kelompok Illuminati di dunia: Membuat perang dengan menggunakan sekelompok orang yang menunggangi agama, dengan cara menyebarkan teror seantero dunia yang justru mencoreng agama tersebut dan takkan pernah berakhir! Negara-negara yang “disikat” itu pun ada di Timur Tengah.

Ya mereka sengaja membuat di daerah itu sebagai basis peperangan agar menakuti masyarakat dan negara di wilayah itu dengan cara meemcah-belahnya, untuk kemudian mereka kuasai dan membuat negara Israel yang lebih besar, yaitu “The Greater Israel”.

Jadi kelompok teroris itu berangan-angan dan menganggap dalam benak mereka bahwa sepertinya mereka membela tuntunan agamanya. Padahal sama sekali bukan! Justru sejatinya, mereka bekerja untuk mewujudkan: THE NEW WORLD ORDER!

Konspirasi Dunia untuk Mencapai The New World Order


Tapi banyak dari mereka tak sangup untuk memikirkan agenda besar ini karena keterbatasan pengetahuan mereka yang sangat teramat rendah. Sementara itu dari sudut pengusaha atau konglomerat dunia, jika tidak ikut di dalam keanggotaan mereka, maka usaha atau bisnis mereka akan dimatikan. Mereka akan bangkrut karena kelompok itu tidak mau mendukung bahan-bahan yang dibutuhkan sang pengusaha lagi. Jika perusahaannya dijual, maka mereka akan membelinya, dan seketika perusahaan itu bisa bangkit dan besar lagi.

Para anggota grup Illuminati termasuk The Bilderberg yang kategorinya sudah disebut diatas dan sebagai salah satu “inner circles”nya Illuminati, tidak melihat apapun negara dan agama anggotanya, itulah konsep grup Illuminati.

Karena perekrutan mereka tidak memandang apapun latar belakang anggotanya, karena untuk menjalani agendanya anggota tidak harus memiliki suatu ideologi yang ditetapkan, tidak memiliki agama yang tetapkan, tidak memiliki ras yang ditetapkan dan seterusnya. Bebas saja. Mereka mengabaikan semua itu.

Karena yang terpenting adalah: Menguasai Dunia, DENGAN CARA APAPUN, yaitu cara mereka sendiri. Yang kemudian akan mereka bentuk didalam sebuah Tatanan Dunia Baru atau The New World Order! Yang artinya dunia akan dikendalikan hanya melalui satu komando saja. Yaitu: komando dari mereka! Jadi jangan kaget jika tentakel mereka sudadah bagaikan tangan gurita, masuk ke setiap negara-negara di dunia, untuk menguasai seluruh masyarakatnya!

SBY dan Sebagian Petinggi Bilderberg
Indonesia Sebagai Negara Yang Kaya Akan SDM
Menjadi Sasara Utama Mereka

No comments:

Post a Comment